Rabu, 29 Oktober 2014

P3V3: 6 Cara Menjadi Pemimpin yang Sukses

Bersama Mayor Marks dan Gida, fellow dari Timor Leste
pada acara "Farewell Party" yang diadakan City Manager
of  Tallahassee, Florida.
P3V3 adalah kependekan dari Preparation (Persiapan); People (Orang); Passion & Personality (Hasrat & kepribadian); Visions (Visi); Values (Nilai) dan Values System (Sistem nilai). Itulah yang diberikan oleh Mayor Marks, diakhir masa jabatannya sebagai Walikota Tallahassee, Florida pada tanggal 21 Nopember yang akan datang. “Kuliah singkat” ini saya dapatkan pada saat berkesempatan untuk bertemu dan berbincang di ruang kerjanya tadi pagi (27 Oktober 2014). Sungguh kesemptan 50 menit yang banyak memberikan inspirasi dan nasihat untuk menjadi pribadi dan pemimpin yang baik.

Konsep P3V3 merupakan konsep kepemimpinan yang diterapkan pada 12 tahun kepemimpinannya, yang kemudian membawanya sebagai walikota yang dicintai masyarakat dan juga menjadikan Tallahassee kota yang hijau, cantik dan tertata sangat rapi serta berwawasan lingkungan.

“P” yang pertama adalah Preparation (persiapan). Semua pekerjaan harus disiapkan, tidak saja pekerjaan, dalam kehidupan seseorang juga diperlukan persiapan. Pendidikan dalam keluarga, pendidikan formal maupun non-formal persiapan yang dilakukan untuk menjalani kehidupan. Dan untuk menjadi seorang pemimpin, membutuhkan persiapan berupa pengetahuan dan wawasan yang memadai.

“P” yang kedua adalah People (orang). Tidak ada kerja individu dalam benak seorang pemimpin yang handal. Seorang pemimpin tidak akan pernah dapat bekerja sendiri, dibutuhkan orang lain atau tim kerja yang memiliki satu kesamaan visi, misi dan tujuan. Karakter seorang pemimpin juga dapat dibentuk dari lingkungan kerja dan sosialnya, apabila dia berada di sekeliling orang yang baik dan bekerja ikhlas untuk membangun maka akan tumbuh jiwa kepemimpinan yang baik pula.

“P” ketiga adalah Passion & personality (hasrat dan kepribadian). Ini “wajib” untuk dimiliki oleh seorang pemimpin, apabila dia sudah tidak memiliki hasrat maka berhentilah menjadi pemimpin. Karena hal ini akan sangat berpengaruh pada orang yang dipimpinnya. Begitu pula dengan kepribadian, seorang pemimpin harus memiliki kepribadian yang kuat, santun dan baik untuk dapat memberikan contoh dan teladan pada semua orang.

“V” pertama adalah singkatan dari Vision (visi). Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang memiliki visi kedepan, memiliki cita-cita dan dapat memprediksi apa yang akan terjadi kemudian. Visi juga diperlukan untuk menentukan arah kemana harus melangkah.

“V” kedua adalah Value (nilai). Apa yang dilakukan oleh seorang pemimpin haruslah memiliki nilai dalam setiap kebijakan dan perbuatannya. Tanggung jawab pemimpin tidak hanya mengambil keputusan, tetapi juga senantiasa memberikan nilai tambah bagi keputusan dan tindakan yang diambil.

“V” terakhir adalah Value system (sistem nilai). Sistem nilai adalah nilai-nilai yang dipegang dan dimilki oleh seorang pemimpin yang kemudian dapat ditularkan dan menjadi “aura” dalam kepemimpinannya.

Itulah sekilas nasihat dari sekian banyak nasihat lain, hasil bincang-bincang kami tadi pagi. Semoga dapat sedikit memberi inspirasi dan bekal untuk menjadi pemimpin yang baik. Oh ya, Mayor Marks juga sedang mempersiapkan sebuah buku tentang pengalaman dan tentunya konsep P3V3 juga akan ada didalamnya.


So, untuk penjelasan detailnya, kita tunggu tanggal mainnya. (na’)

Tidak ada komentar:

Gantari: Pusat Unggulan Naskah Kuno di Perpustakaan Kota Yogyakarta

Selayang Pandang Pusat Unggulan Naskah Kuno Gantari , yang bernaung di bawah Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Yogyakarta, merupakan ini...