Sabtu, 01 November 2014

Wrap Up...

Museum di tengah kota
Besok adalah hari terakhir saya di Tallahassee, Florida. Kota yang indah, hijau, tenang dan tertata rapi, dengan pelayanan publik yang memuaskan dan partisipasi masyarakat yang luas. Begitulah kira-kira secara sederhana yang dapat saya gambarkan dari kota ini. Banyak pengalaman dan kisah-kisah lucu dan berkesan bagi saya, ada juga pengalaman yang membuat saya lebih mengerti bahwa kita harus lebih bijak dalam menanggapi stereotype yang secara tidak sengaja terbangun dan berkembang secara turun temurun. Semua ini tentunya merupakan “kurikulum tersembunyi” yang pastinya membuat kita lebih memahami orang lain dan menjadi lebih bijak dalam menjalani hidup ini. Kemajemukan kota ini, karena merupakan “kota pelajar”-nya Florida dengan dua universitas besar, FSU dan FAMU, sarana yang baik untuk belajar dan diskusi secara terbuka tentang hal-hal yang bagi sebagian orang dianggap “sensitif”.

Tiga minggu bukanlah waktu yang lama dan cukup untuk mempelajari dan mengerti secara pasti kehidupan dan tata pemerintahan di kota dan negara ini, tapi karena “rasa kangen rumah” yang sangat besar (ini merupakan perjalanan terpanjang meninggalkan suami dan anak-anak tercinta), saya berusaha mencari benang merah dan mengambil kesempatan dengan sebaik-baiknya untuk berdiskusi secara formal dan  informal dengan banyak orang secara pribadi dan maupun komunitas. Tidak banyak yang saya ketahui, tapi cukuplah sebagai pengalaman dan seperti diungkapkan tadi, untuk lebih bijak dalam bersikap dan bertindak.

Foto bersama setelah berdikusi panjang dengan akademisi
di Askew School of Public Administration
 Florida State University (FSU)
Hal menarik lainnya yang menambah pengalaman dan pelajaran saya. Teman sekamar saya yang juga peserta program beasiswa ini, adalah warga negara Timor Leste. Negara yang menurut mereka pernah menjadi “jajahan” Indonesia. Kata yang tidak nyaman didengar, tapi begitulah mereka mengatakannya. Dan itu sejarah, ya, selalu akan ada pada dua sisi pada sejarah. Walau berbeda bangsa dan agama, kami dapat bekerjasama dan hidup dengan penuh toleransi. Kami masak, makan, belanja, nge-laundry, jalan-jalan, diskusi dan bekerja bersama dan menjadi saudara.

Sunday School - mendekatkan anak-anak pada Islam
salah satu aktivitas Komunitas Muslim di Kota Tallahassee
Oh ya, kembali ke Tallahassee, orang-orang disini sangat ramah, mereka bertegur sapa mengucapkan banyak terima kasih atas sekecil apapun bantuan yang diterima. Kami benar-benar merasa diterima disini, baik dilingkungan kerja, maupun di kegiatan sosial masyarakat. Dan, kami punya kartu langganan bis yang merupakan salah satu fasilitas untuk pegawai negeri, kartu pegawai untuk keluar masuk gedung (penjagaan disini ketat) dan juga email dinas, dengan nama kami di depan dan @talgov.org dibelakangnya. Sungguh menyenangkan. 
Salah satu sudut Taman Kota
Kesan secara fisik situasi dan kondisi lingkungan di kota Tallahassee, tertata rapi, indah, hijau dan tenang sebagai ibukota Leon County dan Negara Bagian Florida. Gedung-gedung dengan design arsitektur yang senada dan saling menguatkan berjejer rapi dan membuat kesan artistik di sepanjang jalan. Dan ternyata, tidak ada “peraturan” yang menuntut demikian, hanya mungkin kesadaran dari para pengembang dan pemilik lahan untuk membuat kota tampak demikian indah.


Bukti keberhasilan Layanan Publik
Taman kota juga banyak terdapat di kota ini, dan memang dirancang untuk rekreasi warganya, pohon-pohon rindang dan hijau membuat kota ini terlihat sejuk dan hijau. Bahkan ada jalan yang diberi nama Canopy Street, karena di kanan-kiri jalan deretan pohon-pohon hijau yang ujung ranting dan daun-daunnya menyatu ditengah-tengah dan membentuk kanopi. Sungguh indah.


Layanan publik dan upaya
meningkatkan partisipasi masyarakat
Pelayanan publik dan partisipasi masyarakat merupakan dua frasa yang selalu ada dalam “kerja pemerintah”. Masyarakat selalu didorong dan dilibatkan secara aktif baik dalam “pengambilan keputusan” pemerintah dalam layanan publik melalui semua saluran yang memungkinkan, baik “manual” maupun “online”. Transparansi dan akuntabilitas dijaga dengan sistem yang cukup modern. Teknologi informasi dimanfaatkan secara optimal dan bijak, hampir dalam semua bidang layanan. Manfatnya dapat dirasakan secara nyata oleh masyarakat, sehingga pada akhirnya, mereka percaya, bahwa pemerintah kota Tallahassee telah bekerja untuk kepentingan dan memenuhi kebutuhan kehidupan mereka. (na’)

Gantari: Pusat Unggulan Naskah Kuno di Perpustakaan Kota Yogyakarta

Selayang Pandang Pusat Unggulan Naskah Kuno Gantari , yang bernaung di bawah Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Yogyakarta, merupakan ini...